Senin, 28 November 2011

puisi untuk bunda

“Puisi untuk bunda”

Bunda, terimaksih bunda telah merawat aku

Dari kecil hingga saat dewasa ini

Bunda telah mengasihi kasih sayang

Kepadaku hingga saat ini

Tapi aku tidak bisa membalas untuk semua itu . . .

Dikala pagi, siang, malam . . .

Bunda selalu memberikan semangat dikala aku lelah . . .

Kau bagaikan lilin yang rela habis . . .

untuk menerangi kegelapan dalam hidupku . . .

Bunda maafkan aku . . .

Jika selama ini aku selalu membantahmu . . .

Dengan puisi ini aku menangis . . .

Dan aku akan selalu berdo’a untukmu bunda . . .

Mungkin bambu bisa gantikan kayu . . .

Namun bunda tak akan bisa tergantikan . . .

Nama : awit yuliasari

Kelas : x.i

Tidak ada komentar:

Posting Komentar